Jangan Sampai Salah Memilih:
Visi Bersama yang Jelas!
Image by Siamlian Ngaihte from Pixabay |
“Tips Memilih Pasangan”
Bagaimana
kita bisa tahu bahwa kita sedang bersama dengan orang yang salah saat ini?
Apakah ada cara yang bisa dipakai untuk memeriksa
jalinan hubungan saudara bersama dengan orang yang tepat?
Salah satu caranya adalah dengan mengecek apakah saudara memiliki visi bersama yang jelas untuk jangka panjang.
Apakah saudara dapat melihat pasangan saudara
dengan jelas dalam gambaran saudara akan masa depan, dalam 5 atau 10 atau 20
tahun ke depan?
Apakah dalam gambaran masa depan tersebut, saudara
bisa melihat kebahagiaan bersama dengan jelas? Atau malah merasakan ketakutan
yang bertambah untuk bersamanya di masa depan?
Jika saudara memiliki gambaran yang
jelas tentang masa depan bersama dia, seperti contoh berikut:
- Aku melihat dia akan menjadi seorang kepala rumah tangga / ibu
rumah tangga yang setia,
- Aku melihat dia akan menjadi ayah / ibu yang baik bagi anak-anak
yang Tuhan karuniakan di depan,
- Aku melihat bersama dia, kami akan menikmati hari tua bersama dalam
kebahagiaan karena rasa cukup,
- Aku melihat bersama dia, kami akan pergi menikmati kopi
bersama-sama dalam liburan di pegunungan dan itu sangat membahagiakan.
= maka saudara dapat melihat kebahagiaan bersama di masa depan, dan itu
adalah salah satu cara untuk memeriksa apakah saudara sudah bersama dengan
pasangan yang tepat.
Namun jika yang saudara lihat malah gambaran masa depan yang penuh ketakutan akan pribadinya, atau penuh kekuatiran akan jalannya kehidupan hari demi hari di depan;
maka saudara perlu mempertimbangkan kembali pilihan
pasangan saudara saat ini.
Namun tentu yang namanya visi bukan dilihat berdasarkan fakta-fakta yang anda miliki saat ini tentang pasangan anda.
Sebagai contoh:
Visi (gambaran akan masa depan) saudara seharusnya tidak terpengaruh terhadap apakah SAAT INI dia sudah cukup sukses secara ekonomi.
Melainkan lebih ke arah apakah dia memiliki
karakter yang dapat menjamin hidupnya akan semakin lebih baik dari waktu ke
waktu.
Ini seharusnya tidak terlalu berpengaruh dari berbagai latar belakang pendidikan yang dia miliki SAAT INI.
Melainkan lebih berpengaruh dari apakah pasangan
saudara memiliki lingkup pergaulan yang baik atau malah yang buruk.
Ini juga seharusnya tidak berpengaruh terhadap berbagai kemampuan atau pengalaman yang pasangan saudara miliki SAAT INI.
Melainkan lebih akan terpengaruh dari kekuatan
mentalnya sebagai seorang pejuang atau seorang bermental korban.
Kalau dia belum dewasa, tapi terlihat semakin dewasa dari hari ke hari; saudara aman dalam menjalan relasi.
Kalau dia sama sekali belum dewasa, masih seperti
anak kecil, dan tidak terlihat mengalami progress sejak beberapa bulan
terakhir; maka anda sedang menjalin hubungan dengan seseorang yang sangat
berbahaya.
Karena menjalin relasi bukan untuk anak kecil,
melainkan orang dewasa!
Menjalin relasi yang sehat adalah berbicara tentang
apa yang kita bisa beri satu sama lain, bukan apa yang kita bisa tuntut (minta)
dari satu sama lain.
Maka, sangat penting untuk ketika memilih pasangan
jangan hanya mengandalkan perasaan (hati) tetapi juga dengan pertimbangan
matang.
Milikilah gambaran akan masa depan yang saudara
hendak capai. Dan lihatlah apakah visi saudara akan masa depan tersebut dapat
diperjuangkan dan dinikmati bersama pasangan saudara saat ini?
Atau malah dia akan menjadi seseorang yang merusak
hari depan yang penuh harapan?
0 Comments:
Posting Komentar